Nggak Cuma Tentang Perceraian, Serial 'Jangan Bercerai Bunda' Juga Angkat Isu Soal Mental Anak

Jakarta- Sukses dalam penayangan pertamanya dan kini semakin diminati oleh permisa di RCTI, serial Jangan Bercerai Bunda tak cuma jadi tontonan biasa, namun memiliki sisi edukasi yang penuh nilai positif.

Sesuai dengan judul ceritanya, Jangan Bercerai Bunda menggarisbawahi perihal masalah perceraian dalam keluarga. Diperankan Revalina S Temat, Fandy Christian, hingga Andi Annisa ini juga sisipkan pesan yang menyentil tentang kondisi mental anak dengan memiliki keluarga yang broken home.

Revalina S Temat berperan sebagai Nabila, seorang istri yang memiliki 3 orang anak. Di balik sifat mandirinya, Nabila mendapati suami yang suka berselingkuh, yaitu Arga (Fandy Christian) dengan Wilda (Andi Annisa). Hubungan Nabila dan Arga terancam di ujung tanduk. Sayangnya, ketiga anak Nabila menjadi imbas soal perselingkuhan ini.

Di live Instagram MNC Pictures bersama Revalina dan Andi Annisa kemarin (19/2/2023), Revalina menegaskan serial ini ciptakan cerita bukan hanya dari sisi pelakor dan perselingkuhan rumah tangga saja.

"Ini beda dari serial yang lain. Kalau cerita yang lain fokus di perselingkuhan. Kalau Jangan Bercerai Bunda kita mengangkat dari segi anak-anak (Raya) yang kena imbas dari masalah ini (perceraian dan perselingkuhan)", ucap Revalina.

Dalam karakter Raya (Bebby Hatami) anak pertama Nabila dan Arga, sifat Raya menjadi highlight bagi para penonton karena luka batin yang dirasakan.

Raya

Apa yang Raya rasakan sebagai anak broken home?

1. Dari karakter ceritanya, Raya memiliki sifat yang agresif.
Jika kamu saksikan di beberapa episode kemarin, Raya dan Nabila sempat beradu argumen soal perceraian. Raya sempat menyampaikan perasaannya dengan kondisi rumah yang kurang sempurna. Dalam kondisi ini, peran orang tua harus memiliki pandangan dan alasan yang lebih objektif soal perpisahan dalam rumah tangga.

2. Marah terhadap dunia
Di balik sifat Raya yang rebel terdapat luka batin yang rasanya begitu dalam, kehadiran dan peran orang tua dalam kondisi ini adalah dukungan emosi dan komunikasi yang asertif antar orang tua dan anak.

3. Tidak percaya diri
Ketika anak-anak yang lain memiliki orang tua yang lengkap sedangkan dirinya tidak, perceraian bisa menjadi beban mental tersendiri buat anak. Anak merasa tersisih dari lingkungan karena kehilangan konsep sosial seperti kebanyakan teman-temannya. Rasa aman, kepercayaan, dan rasa cinta yang sama besar dalam orang tua bisa membantu mendorong kepercayaan diri bagi anak.

Bagaimana menurut kamu? Saksikan terus keseruan serial Jangan Bercerai Bunda setiap hari mulai pukul 21.00 WIB hanya di RCTI. Pastikan follow @mnc_pictures untuk update info menarik lainnya ya.